Akibat 12.641 Napi Dapat Remisi Natal 2021, Kemenkumham Hemat Anggaran

Akibat 12.641 Napi Dapat Remisi Natal 2021, Kemenkumham Hemat Anggaran

JAKARTA - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) memberikan remisi Natal 2021 terhadap 12.641 narapidana kristiani dan katolik. Pemberian remisi tersebut membuat Kemenkumham menghemat anggaran negara hingga Rp6,6 miliar.

“Dari total 12.641 narapidana yang memperoleh remisi khusus (RK), baik RK I maupun II, anggaran makan narapidana yang berhasil dihemat berjumlah Rp 6.601.185.000,” ujar Kepala Bagian Humas dan Protokol Direktorat Jenderal Pemasyarakata (Ditjenpas) Kemenkumham Rika Aprianti dalam keterangannya, yang dikutip dari fin.co.id, Sabtu (25/12/2021).

Rika mengatakan, penghematan anggaran Rp6,6 miliar tersebut di ambil dari 12.562 narapidana penerima remisi I atau pengurangan masa pidana yang bisa menghemat anggaran sebesar Rp6.563.190.000. Sementara dari penerima remisi II atau yang langsung dibebaskan sebesar Rp37.995.000.

“Berdasarkan SDP per tanggal 23 Desember 2021, jumlah WBP di Indonesia sebanyak 273.992 orang yang terdiri dari 226.093 narapidana dan 47.899 tahanan,” imbuhnya.

Remisi adalah pengurangan menjalani masa pidana yang diberikan kepada narapidana yang memenuhi syarat, yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan.

Peraturan mengenai pemberian remisi terdapat dalam Undang-undang Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan.

Kemudian, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 32 Tahun 1999 tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak Warga Binaan Pemasyarakatan, Perubahan Pertama: PP No. 28 Tahun 2006, Perubahan Kedua: PP Nomor 99 Tahun 2012.

Dan, Keputusan Presiden No. 174 /1999 tentang Remisi dan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 3 tahun 2018 tentang pemberian Remisi kepada Warga Binaan Pemasyarakatan. (jun/riz/fin)

Baca juga:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: